Ambon, KabarMaluku.id – Aksi tawuran antarsiswa terjadi di Desa Hunuth, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon, Selasa (19/8/2025). Peristiwa tersebut menewaskan seorang pelajar dan memicu turunnya aparat gabungan dari kepolisian dan TNI untuk mengamankan situasi.

Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease bersama Polda Maluku saat ini tengah melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. Untuk mengantisipasi meluasnya kericuhan, aparat gabungan dari Satuan Brimob Polda Maluku, Samapta Polda Maluku, Polresta Ambon, serta personel TNI dikerahkan ke lokasi kejadian.

Sejumlah pejabat juga hadir di Hunuth, di antaranya Dirbinmas Polda Maluku, Karo Ops Polda Maluku, Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Dandim 1504 Ambon, serta Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, yang langsung memantau kondisi pascabentrokan.

Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, IPDA Janet Luhukay, membenarkan bahwa insiden berdarah tersebut berawal dari tawuran pelajar.

“Saat ini tim gabungan Brimob, Samapta, Polresta, serta TNI sudah berada di lokasi. Pak Wali Kota juga turun langsung. Untuk kasusnya masih dalam penyelidikan. Kami imbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi,” jelas Janet.(***)